Penulis: Natalie Syaina Abitta
JAKARTA, HnG Insight – Aparatur Sipil Negara (ASN) mulai dipindahkan ke IKN pada September 2024.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas mengatakan pemindahan ASN akan dilakukan secara bertahap. Sebanyak 11.916 pegawai akan dipindahkan pada prioritas pertama.
“Pemindahan tetap disesuaikan dengan ketersediaan hunian dan infrastruktur IKN,” ucap Azwar, dikutip Sabtu (20/04/2024).
Pemerintah digadang telah menyiapkan beberapa skenario pemindahan ASN ke IKN. Pemindahan ASN akan berlanjut kepada 16.000 pegawai pada tahap kedua dan 14.000 pada tahap ketiga.
Lebih lanjut, koordinasi kementerian PUPR dan Otorita IKN akan dilaksanakan selama pemindahan ASN berlangsung.
Secara resmi, pemindahan ASN akan berlangsung setelah upacara peringatan HUT ke-79 RI di IKN pada 17 Agustus 2024. Presiden Joko Widodo bersama sejumlah menteri akan mulai pindah ke IKN pada Juli 2024.
Pemindahan akan diprioritaskan terhadap 179 unit eselon 1 di 38 kementerian dan lembaga (K/L). Setelah itu pada prioritas kedua, pemindahan dilakukan terhadap 91 unit eselon 1 di 29 K/L. Adapun pada prioritas ketiga dilakukan pada 378 unit eselon 1 di 59 K/L.
“Jakarta tetap bekerja sebagai kota bisnis, kota pemerintah [IKN] berjalan dan kota bisnis tetap bergerak,” tegas Azwar.
Cek berita dan artikel lainnya di sini