Belum Lancarnya Program Makan Siang Gratis, Prabowo Minta Maaf

Penulis: Natalie Syaina Abitta


JAKARTA, HnG Insight – Presiden Prabowo Subianto mengucapkan permintaan maaf akibat kurang maksimalnya program makan bergizi gratis (MBG).

Presiden Prabowo mengaku program MBG bukan program yang mudah untuk dijalankan secara merata kepada seluruh sasaran kebijakan.

“Makan bergizi ini secara fisik tidak mudah untuk segera ke seluruh rakyat. Untuk itu, saya Prabowo Subianto Presiden RI, saya minta maaf kepada semua orang tua dan anak-anak yang belum menerima,” ucap Prabowo, dikutip Rabu (22/01/2025).

Pemerintah berkomitmen untuk menyalurkan MBG kepada seluruh siswa-siswi di Indonesia pada akhir tahun 2025 terlepas dari berbagai tantangan yang ada. Prabowo juga memastikan pemerintah memiliki anggaran yang cukup untuk memastikan program tersebut lancar.

“Saya yakini akhir 2025 semua anak Indonesia akan dapat makan bergizi, tetapi ini tidak bisa seketika, secara fisik tidak mungkin, secara administrasi tidak mungkin. Proses mengamankan supaya uang yang dikirim tidak hilang, itu ada proses yang harus kita laksanakan dan membutuhkan waktu,” tegas Prabowo

Saat ini, anggaran untuk program MBG diketahui senilai Rp71 Triliun, Dengan angka tersebut, makan bergizi gratis baru tersalur ke 650.000 penerima manfaat di 31 provinsi melalui 234 satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG).

Adapun untuk meningkatkan cakupan program MBG secara nasional, alokasi anggaran perlu ditambahkan menjadi Rp100 triliun.

Cek berita dan artikel lainnya di sini

You May Also Like